Minggu, 18 Januari 2015

Rafting itu seru ternyata!

Libur dua minggu di akhir Desember 2014 tapi  cuma bisa diam saja di rumah. Bisa dibayangkan bagaimana BT nya saya. Iya, saya bosan sangat dan penyesalan yang sangat dalam karena telah menolak dua ajakan sekaligus pada waktu itu. Mira yang dengan semangatnya mengajak saya ke Ijen – Baluran – Menjangan dan Irma dengan keliling Jogjakarta. Shit! Tentunya dibalik penolakan saya ini karena pusing sama penolakan izin Mama saya untuk travelling pada saat itu. Oke, lain kali beli tiket dulu baru izin dan bawa temen yang ngajak pergi ke rumah biar percaya tuh Mama. (susun strategi dari sekarang). Keuntungannya ya sihh duit jalan-jalan masih awet buat jalan nanti hahayy.


Wait…wait ternyata setelah tahun baru tepatnya Sabtu, 3 Januari 2015. Saya rafting lagi untuk yang ke dua kalinya. Let’s check it out the story bellow!

“Teh…” SMS masuk di hpku tanpa nada dering.

Ternyata ada empat SMS masuk dan satu missed call yang berasal dari c Aa. Gaswat ini akibat hp dengan mode silent.

“Aa maaf ya baru dibalas coz kan kita jadwal berangkatnya jam 06.30.” balasku sambil melirik jam dinding yang menunjukkan pukul 05.55

“Teh berangkatnya itu jam 05.30.” balasnya.

“Ok, tungggu bentar ya.”

Seketika membaca SMS, saya langsung taruh pel rumah dan bergegas mandi, siap-siap dan no make up. Bayangkan hanya dalam waktu 15 menit saya akhirnya siap berangkat. Huffff. Selain itu sudah ada Aa yang menunggu depan rumah. Tanpa lama, saya langsung pamit dan pasti diizinkanlah sebab tempat tujuan rafting saya kali ini adalah sungai Cisadane. Mau tahu di mana? Yang pastinya, masih terjangkau dekat jarak tempuhnya.

Meeting point di lampu merah Kandang Roda, langsung ribut dah gara-gara telat hahaha. Santai bro.. Agak shock juga sebenarnya karena dari semua yang ikut hanya saya saja wanita. Ohhh…. Gpp deh biar jadi most beautiful woman here. Uhukk, uhuk! Oh ya, sebagian besar dari kelompok yang saya tumpangi ini adalah temannya Aa yang notabene jika tidak salah menamakan dirinya group  “The Kenclenk Scout Boy Adventure”. Kelompok pecinta pramuka yang dilahirkan dari para pengurus dan anggota Dewan Kerja Ranting (DKR) Citeureup. Katanya suka adventure juga. Begitu kan Aa? *koreksi sendiri saja kalau misalkan salah. Upss..

Ini ke dua kalinya saya ikut trip mereka. Trip pertama dulu di Gunung Papandayan. Mungkin kalau dulu saya engga pake acara marah-marah ke c Aa gara-gara tidak ada kabar serta tiba-tiba muncul SMS seraya berkata “Lembur nih” kayaknya saya tidak mungkin diajak ke Papandayan atau rafting. Heuu..suudzon dah! Padahal, beberapa hari kemudian muncul foto-foto tagged oleh temannya yang sebenarnya bagus karena backgroundnya Gunung Gede Pangrango membuat saya eneuk dan berkesimpulan jadi kemarin itu bukan lembur tapi naek gunung. DAMN!

Fokus, katanya mau cerita rafting?!!


Perjalanan kali ini ditempuh kurang lebih 50 menit. Without traffic yah! Maklum, transportasi yang kami gunakan adalah sepeda motor , masih pagi pula jadi lancar sekali perjalanan pagi itu. Rutenya, jika dari arah jalan utama Cibinong tinggal lurus saya menuju arah Bogor, melewati Jalan Padjajaran, Ciawi dan ketika di perempatan Ciawi belok kekiri arah Pelabuhan Ratu. Kira-kira 5 menit dari belokan kami akhirnya memasuki sebuah gang dan kami pun sampai.

















Seruuu kann??
Rafting ke dua kali saya ini ternyata lebih seru dan memacu adrenalin. Mungkin ini disebabkan karena mulai musim hujan sehingga aliran airnya deras. Namun, menurut guide yang menuntun kelompuk saya, aliran sungai masih tergolong normal. Tidak bisa dibayangkan derasnya seperti apa, jika sedang hujan besar. Kemudian, bentuk sungai yang agak luas juga membuat lebih leluasa. Kemudian, ditengah perjalan terdapat jembatan sehingga kita berhenti sejenak dan naik ke atas dan lompat di ketinggian sekitar 2-3 meter. Oh ya, pertama saya rafting ikut travel di sungai palayangan, Bandung. Dulu sempat kecewa, karena masih musim kemarau dan beberapa kali boat saya meyangkut di batu saking kecilnya aliran sungai.

Terakhir, ini yang paling seru. Cisadane punya jeram yang cukup memicu adrenalin. 

Ekspresinya itu lohh!!
*All photos captured by some friends of Kenclenk team.

Thanks for:
- Allah SWT atas izin dan kesempatannya.
- Aa Erik.. best of my friend and soulm*** (jangan kapok rafting gara-gara sendalnya hilang sebelah hehehe.
- Kenclenk team.
- You. (Iya kamu, makasih karena sudah baca blog saya.)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar